160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
930 x 180 AD PLACEMENT

Cara membuat dns server di linux ubuntu Focal dan Noble

750 x 100 AD PLACEMENT

CARA MEMBUAT DNS SERVER DI LINUX UBUNTU FOCAL DAN NOBLE

DNS (Domain Name System) server adalah sebuah server yang bertanggung jawab untuk menerjemahkan nama domain yang mudah dibaca manusia (seperti www.lemabang.com) menjadi alamat IP yang dapat dibaca oleh mesin (seperti 192.168.1.253). DNS berfungsi sebagai buku telepon internet, memungkinkan pengguna untuk mengakses situs web menggunakan nama domain yang lebih mudah diingat daripada menghafal alamat IP numerik.

Berikut adalah beberapa fungsi utama dari DNS server:

  1. Resolusi Nama: Mengkonversi nama domain menjadi alamat IP sehingga browser dapat mengakses sumber daya internet.
  2. Distribusi Beban: DNS dapat mendistribusikan beban ke beberapa server dengan cara membagi resolusi nama domain ke beberapa alamat IP yang berbeda.
  3. Keamanan: DNS juga dapat menyediakan mekanisme keamanan melalui fitur seperti DNSSEC (DNS Security Extensions), yang membantu memastikan bahwa jawaban DNS berasal dari sumber yang sah.
  4. Caching: DNS server juga menyimpan cache dari jawaban DNS untuk mempercepat proses resolusi di masa mendatang dan mengurangi beban pada server DNS utama.

Cara kerja DNS server secara umum dapat diuraikan dalam langkah-langkah berikut:

  1. Pengguna Mengakses Nama Domain: Ketika seorang pengguna mengetikkan nama domain ke dalam browser, permintaan dikirim ke resolver DNS lokal (seringkali disediakan oleh ISP pengguna).
  2. Pencarian di Cache: Resolver DNS lokal pertama-tama memeriksa cache-nya untuk melihat apakah ia memiliki catatan DNS yang sesuai.
  3. Permintaan ke DNS Root Server: Jika catatan tidak ditemukan di cache, resolver mengirim permintaan ke DNS root server.
  4. Delegasi ke TLD Server: Root server mengarahkan resolver ke TLD (Top-Level Domain) server yang sesuai ( untuk domain lemabang.com).
  5. Delegasi ke DNS Authoritative Server: TLD server kemudian mengarahkan resolver ke DNS authoritative server yang memegang catatan untuk domain yang diminta.
  6. Resolusi Nama dan Pengembalian Alamat IP: DNS authoritative server mengembalikan alamat IP yang sesuai dengan nama domain yang diminta kepada resolver, yang kemudian mengirimkan alamat IP ini kembali ke perangkat pengguna.
  7. Akses Situs Web: Browser pengguna kemudian menggunakan alamat IP tersebut untuk mengakses situs web yang diminta.

Dengan cara ini, DNS memungkinkan akses yang efisien dan dapat diandalkan ke berbagai sumber daya internet hanya dengan menggunakan nama domain yang mudah diingat.

750 x 100 AD PLACEMENT

Membuat DNS server di Linux Ubuntu focal dan noble dapat dilakukan dengan menggunakan BIND (Berkeley Internet Name Domain). Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstal dan mengkonfigurasi BIND sebagai DNS server:

Langkah 1: Instalasi BIND9

  1. Update dan Instal BIND9

 

sudo apt update
sudo apt install bind9 dnsutils bind9utils bind9-doc

   2.  Enable dan Start BIND9

sudo systemctl enable bind9
sudo systemctl start bind9

Langkah 2: Konfigurasi BIND

  1. Konfigurasi File “named.conf.options” Edit file “named.conf.options” untuk mengatur opsi dasar server DNS.
sudo nano /etc/bind/named.conf.options

Pastikan konfigurasi seperti ini:

750 x 100 AD PLACEMENT
options {
    directory "/var/cache/bind";
    
    recursion yes; // Jika ingin DNS server berfungsi sebagai resolver
    allow-query { any; };

    forwarders {
        8.8.8.8;
        8.8.4.4;
    };

    dnssec-validation auto;

    listen-on { any; };
    listen-on-v6 { any; };
};

     2. Konfigurasi File “named.conf.local” tambahkan zona yang ingin anda kelola

sudo nano /etc/bind/named.conf.local

Misalnya untuk domain “lemabang.com”:

zone "lemabang.com" {
    type master;
    file "/etc/bind/zones/db.lemabang.com";
};

zone "1.168.192.in-addr.arpa" {
    type master;
    file "/etc/bind/zones/db.192.168.1";
};

    3. Buat Direktori Zona

sudo mkdir -p /etc/bind/zones

4. Konfigurasi File Zona Forward ( db.lemabang.com)

750 x 100 AD PLACEMENT
sudo nano /etc/bind/zones/db.lemabang.com

Isi dengan konfigurasi berikut ini :

;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL    14400
@       IN      SOA     ns1.lemabang.com. root.lemabang.com. (
                      2024053110        ; Serial
                            7200        ; Refresh
                            3600        ; Retry
                         1209600        ; Expire
                             180 )      ; Negative Cache TTL
;
@       IN      NS      ns1.lemabang.com.
@       IN      NS      ns2.lemabang.com.
@       IN      A       192.168.1.253
ns1     IN      A       192.168.1.253
ns2     IN      A       192.168.1.253
www     IN      A       192.168.1.253
mail    IN      A       192.168.1.253
@       IN      MX      10 mail.lemabang.com.
@       IN      TXT     "v=spf1 mx ~all"
; DKIM record
default._domainkey IN TXT "v=DKIM1; k=rsa; p=MIIBIjANBgkqhkiG9w0BAQEFAAOCAQ8A..."
; DMARC record
_dmarc IN TXT "v=DMARC1; p=none; rua=mailto:dmarc-root@lemabang.com"

5. Konfigurasi File Zona Reverse ( db.192.168.1 )

sudo nano /etc/bind/zones/db.192.168.1

Isi dengan konfigurasi berikut ini :

;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;
$TTL    14400
@       IN      SOA     ns1.lemabang.com. root.lemabang.com. (
                      2024053110        ; Serial
                            7200        ; Refresh
                            3600        ; Retry
                         1209600        ; Expire
                             180 )      ; Negative Cache TTL
;
@       IN      NS      ns1.lemabang.com.
@       IN      NS      ns2.lemabang.com.
253     IN      PTR     lemabang.com.
253     IN      PTR     www.lemabang.com.
253     IN      PTR     mail.lemabang.com.

Langkah 3: Uji Konfigurasi dan Restart BIND

  1. Periksa Konfigurasi BIND
  2. sudo named-checkconf
    sudo named-checkzone lemabang.com /etc/bind/zones/db.lemabang.com
    sudo named-checkzone 1.168.192.in-addr.arpa /etc/bind/zones/db.192.168.1

    Restart BIND dan melihat status

  3. sudo systemctl restart bind9
    sudo systemctl status bind9

Langkah 4: Tes DNS Server

  1. Tes Dig DNS
  2. dig @localhost lemabang.com
    dig @localhost -x 192.168.1.253
    
    dig @localhost lemabang.com MX
    dig @localhost lemabang.com TXT
    
    dig @localhost default._domainkey.lemabang.com TXT
    
    dig @localhost _dmarc.lemabang.com TXT

    Jika semua langkah di atas diikuti dengan benar, DNS server Anda seharusnya sudah berfungsi. Anda dapat menambahkan lebih banyak konfigurasi dan zona sesuai kebutuhan Anda.

750 x 100 AD PLACEMENT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like
930 x 180 AD PLACEMENT
Gudang ilmu?

Tempatnya berbagi seputar ilmu Teknologi dan Informasi

Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !